Videografi Tanpa Batas – Duta Sony Alpha Upie Guava
Videografer ternama Upie Guava laksana gudang kreasi. Sebagai insan kreatif yang selalu memikirkan kreasi berikutnya, ia mendapat mitra berkarya yang sempurna dari seri Alpha. Biarkan Upie membawa kamu berpetualang ke realita alternatif untuk menemukan kunci suksesnya.
Apa makna videografi bagimu?
Saya memakai videografi untuk mengungkapkan ide dan kreativitas. Melalui videografi, saya merangkai realita alternatif yang membawa penonton ke dunia lain, sehingga mereka dapat melihat dan merasakan dari sudut pandang saya. Jadi bisa dibilang semacam petualangan alam pikir dengan saya sebagai pemandu dan pembuatnya. Saya menghadirkan beragam pengalaman kepada penonton melalui videografi. Mulai dari petualangan seperti di film Bladerunner hingga menyaksikan keindahan alam. Petualangan itu bisa lucu, bisa juga dramatis. Kreativitas saya tak mengenal batas.
Bisa dijelaskan, apa saja isi tas kameramu?
Setiap berangkat ke set pembuatan film, saya selalu bisa mengandalkan Alpha 7S III dengan beragam lensa G Master untuk menghasilkan kualitas dan keandalan yang dibutuhkan. Sensitivitas pencahayaan rendah kamera sekaligus kemampuan slow-motion yang sangat baik memungkinkan banyak peluang kreatif dan membuat saya bisa mengeksplorasi berbagai ide visual dengan mudah. Ditambah lagi bentuknya yang sangat ringkas dan mudah diutak-utik. Dengan profil video profesional, kamera ini terintegrasi ke dalam profil penyuntingan video saya dengan sangat baik.
Saya sangat suka dengan lensa G Master (GM), dan salah satu lensa andalan saya adalah FE 24-70mm F2.8 GM II. Rentang zoom-nya yang fleksibel meliputi sudut lebar maupun close-up, sehingga saya jarang perlu mengganti lensa. Dengan ketajaman, warna dan reproduksi warna kulitnya, setiap adegan bisa direkam dengan akurat, sehingga sangat enak menggunakan lensa ini. Saya juga menyukai resolusinya yang sangat bagus di semua frame dan performa autofokus yang sangat cepat.
Apa yang kamu cari ketika sedang shooting?
Misi saya adalah mewujudkan ide dengan seluruh potensi sepenuhnya. Artinya kita harus menyorotkan emosi, pencahayaan yang indah, dan menangkap reaksi spontan ketika shooting berjalan. Oleh karena itu biasanya saya harus membuat gambar yang dekat dan personal dengan teknik handheld. Saya menyukai video handheld yang menggambarkan kesan yang cair dan intim. Saya jadi bisa menangkap tak hanya gambar yang kasat mata, tapi juga “jiwa” dari adegan yang ada. Saya menjadikan kamera kuas dengan saya sebagai seniman yang menorehkannya. Saat berada di belakang kamera Sony, hubungan saya dengannya tak ubahnya seorang gitaris dengan gitarnya.
Apa manfaat sistem mirrorless Sony bagi kamu dan karyamu?
Sistem mirrorless Sony sangat unggul untuk videografi karena semua unsur dasarnya bagus. Adanya rangkaian lensa E-mount berkualitas tinggi dengan autofokus yang cepat, pasti, dan senyap adalah kunci dalam produksi video. Berkat kompatibilitas mounting untuk seluruh sistem Sony Alpha dengan Sony Venice, investasi yang dibutuhkan bisa tetap terkendali.
Memiliki dukungan profil video profesional adalah hal penting dalam pekerjaan saya. Alpha 7S III dilengkapi dengan S-Log3 dan mampu merekam dalam format 10-bit 4:2:2 bagi rentang dinamis dan warna terbaik. Ini memudahkan proses grading rekaman untuk berbagai aplikasi, dari green screen hingga produksi sinematik.
Eye Autofocus (AF) pada kamera ini adalah fitur penting bagi videografer. Waktu setup untuk adegan dengan pergerakan dinamis menjadi lebih cepat. Biasanya saya harus melakukan fokus manual dan melatih adegannya secara menyeluruh dengan para aktor. Dengan Eye AF, kamera mengunci fokus pada mata para aktor ketika mereka bergerak melintasi frame. Ini memungkinkan produksi yang lebih lancar di lokasi.
Saya menyukai adegan yang menggunakan teknik handheld. Ukuran Alpha 7S III yang ringkas sangat cocok dengan kecenderungan saya itu. Hal itu memungkinkan saya menciptakan karya visual yang memukau dengan kerepotan minimal. Berkat faktor bentuknya yang ringkas, saya bisa mendapatkan sudut terbaik untuk momen terbaik pula.
Singkatnya, saya senang bisa memiliki mitra seperti Sony yang menghadirkan ke- 5 unsur dasar yaitu kualitas gambar yang unggul, kecepatan, pilihan lensa yang luas, usia baterai yang lama dan ukuran yang ringkas. Pekerjaan saya sebagai videografer menjadi jauh lebih mudah dan saya dapat mewujudkan visi saya.